Mengenal Ping dan Fungsinya

Di post kali ini saya akan membahas tentang "ping".

Mungkin sebagian dari kalian sudah tidak asing lagi dengan "ping" iya ini adalah salah satu cara untuk mengetahui Ip dari suatu website menggunakan cmd dengan menggunakan syntax: 
ping websitetarget.com.

Oke kita kembali ke topik,"ping" adalah singkatan dari "Packet Internet Groper" yang digunakan untuk mengecek konektivitas jaringan TCP/IP (Transmision Control Protocol/Internet Protocol) atau berapa lama waktu untuk mengirimkan sejumlah data tertentu dari satu komputer ke komputer lainnya ,sehingga bisa diketahui seberapa baik kualitasnya."ping" bekerja dengan cara mengirimkan sebuah paket ICMP (Internet Control Message Protocol) ke komputer yang hendak dihubungi,kemudian menunggu respon dari komputer tujuan.
Apabila komputer target memeberikan respon,boleh dibilang adanya hubungan antara kedua komputer tersebut.Perintah perintah dari "ping" ini akan menunjukan datagram  yang hilang sewaktu berkomunikasi dan time to live (TTL).

Mike Muus menulis program ini pada Desember 1983,sebagai sarana untuk mencari sumber masalah dalam jaringan.Menurutnya nama "ping" berasal dari suara echo (sonar) sebuah kapal selam yang bilamana sang operator mengirimkan pulsa-pulsa suara ke arah sebuah sasaran,suara tersebut akan memantul dan diterima kembali ketika telah mengenai sasaran dalam jangka waktu tertentu.

Maksimum data yang dapat dikirimkan menurut spesifikasi IP Protocol adalah 65,536 byte.
Apabila data yang dikirimkan lebih dari maksimum paket,bisa menimbulkan masalah.Hal ini dikenal dengan sebutan ping of death atau yang biasa kita kenal dengan DOS/DDOS silahkan baca post DOS/DDOS untuk lebih mengenal tentang DOS/DDOS.

syntax untuk menggunakan ping adalah : ping ip-address atau ping websitetarget.com.
Contoh penggunaan ping :

• ping localhost atau ping 127.0.0.1  (menguji konfigurasi network host lokal)

• ping 192.168.50.1                             (menguji hubungan dari localhost ke host luar)

• ping www.websitetarget.com          (menguji hubungan localhost ke sebuah website)

• ping 192.168.50.1 -a                         (mendapatkan domain host luar berdasarkan IP Address)

• ping 192.168.50.1 -t                          (ping terus menerus,untuk menghentikan tekan Ctrl+C)

• ping 192.168.50.1 -n 10                    (ping host sebanyak 10 kali n=number)

• ping 192.168.50.1 -l 1000                 (ping host dengan data sebanyak 1000 bytes)

Kini kita akan mencari IP Address yang digunakan oleh sebuah website.Untuk melakukan hal ini,kita akan menngunakan perintah ping dalam Command Prompt yang telah disediakan oleh Windows.

Untuk menajalankan Command Prompt, klik start>accessories>Command Prompt.

Cara paling cepat untuk mengaktifkan program Command Prompt adalah dengan mengetikkan CMD pada kotak dialog RUN.Atau pada Windows 7,langsung saja anda ketikkan pada bagian Search program and files yang terdapat pada menu start lalu tekan enter.

Tampilan dari Command Prompt hanyalah berupa layar hitam kosong melompong.

Masukkan perintah ping beserta nama website yang ingin anda ketahui IP Addressnya lalu tekan enter.
Berikut contohnya : ping www.bxtop.com.

Ketika kita melakukan ping ke www.bxtop.com,yang terjadi adalah kita mengirim satu paket ICMP Echo Request,setiap detik ke host tersebut.Ketika program ping memperoleh echo reply dari bxtop.com,dia akan mencetak respon tersebut ke layar menunjukan beberapa informasi :

• nomor IP dari mana ping memperoleh echo reply,biasanya IP ini adalah IP dari host yang kita tuju.Dari hasil yang ditampilkan tersebut,dapat diketahua bahwa IP dari bxtop.com adalah 58.221.57.94. 
• Bytes menunjukan besar request packet yang dikirimkan.
• Berapa mili detik (mili second) waktu tempuh yang diperlukan program ping untuk mendapat balasan.
• TTL singkatan dari Time To LIve adalah sebuah ukuran yang menunjukan identitas sebuah host.Nilai TTL ini secara default sudah ditentukan oleh sistem operasi mesin pengirim,besarnya 8 bit,disematkan di header paket,dan dikurangi satu apabila paket data mencapai suatu router lain.Jika suatu router mendapat angka TTL=0 (nol),router tersebut akan men-discard paket dan mengirimkan paket ICMP ke pengirim data (Request Time Out atau unreachable) .
• Contoh Default TTL berdasarkan OS,nila ping dari Windows (termasuk Windows Vista dan Windows 7) adalah 128 dan untuk sistem operasi Linux adalah 64.

Perhatikan table berikut :

Sewaktu anda melakukan ping pada localhost atau komputer sendiri,nilai TTL yang keluar adalah seperti table di atas.Miaslnya,apabila anda menggunakan sistem operasi Windows dan melakukan perintah ping,nilai yang keluar adalah 128.Berhubung anda melakukan perintah ping melalui koneksi internet,Nilai TTLnya akan berkurang satu setiap kali melewati sebuah router.Pada gambar di atas,sewaktu melakukan ping terhadap www.bxtop.com,terlihat niai TTL-nya sebesar 113.Hal ini terjadi karena untuk mencapai server target yang menggunakan sistem operasi windows  dengan nilai TTL 128,sedangkan \perintah ping tersebut untuk mencapai server target harus melewati beberapa router sehingga nilainya berkurang menjadi 113.Dengan mengurangi nilai TTL awal yaitu 128 dengan nilai TTL akhir,bisa dihitung banyaknya hop yang dilalui dari komputer asal ke server web.Pada contoh di atas, 128 dikurangi 113, berarti paket ping telah melewati 15 hop.Sedangkan apabila nilai TTL mencapai nol.Paket ping akan menunjukan "TTL expired in transit".

Coba kamu perhatikan kembali hasil perintah ping di atas.Secara default,ping akan mengirimkan paket data ke suatu host sebanyak 4 kali.kamu dapat mengendalikan ping tersebut dengan menambahkan parameter n.Perhatikan contoh di bawah ini.

ya itu lah tadi tutorial tentang ping dan fungsinya,semoga tutorial tadi bisa menambah wawasan kalian. trimakasih sudah membaca blog ini sampai jumpa di tutorial berikutnya (^-^).
Jika kalian kurang paham silahkan tinggalkan komentar di bawah dan author akan menjawab pertanyaan kalian,dan terimakasih sudah berkunjung ke blog ini jangan lupa baca tutorial yang lainnya (^-^).


Author:  T0131 #47